RANGKUMAN MATERI IPA
TEMATIK KELAS 6
KD. 3.3
Menganalisis cara mahluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungan
A.
Penyesuaian
diri tumbuhan
1. Kantong
Semar
Tanaman ini memiliki ujung daun berbentuk
kantong. Dari dalam kantong mengeluarkan bau yang menarik serangga. Saat
serangga datang, kantong semar akan menutup dan mengambil nitrogen dari tubuh
serangga.
2. Tumbuhan
Venus
Tumbuhan ini juga pemakan serangga. Saat
serangga menyentuh bulu-bulu daun, daun akan mengatup dan serangga dicerna
untuk diambil nitrogennya.
3. Kaktus
Tanaman ini hidup di tempat kering. Daunnya
berbentuk jarum, batangnya tebal dan permukaannya berlapis lilin untuk
mengurangi penguapan.
4. Tumbuhan
Raflesia
Bunga raflesia tidak
memiliki klorofil, ia hidup sebagai parasit di tumbuhan lain. Bunga ini mengeluarkan
bau busuk untuk menarik serangga sehingga membantu proses penyerbukan. Bunga
raflesia juga memantulkan cahaya untuk memandu kedatangan serangga.
5. Putri
Malu
Tanaman ini akan mengatupkan daunnya jika
disentuh. Duri-duri tajam akan terlihat untuk melindungi diri dari musuh.
6. Mawar
Tanaman ini memiliki bentuk dan warna bunga
yang menarik serangga. Mawar memiliki duri di batangnya untuk melindungi diri
dari musuh.
7. Teratai
Bunga ini hidup di permukaan air. Akarnya ada
di dasar air. Batangnya berongga untuk membantu pernafasan. Daunnya lebar untuk
mempercepat fotosintesis.
B.
Penyesuaian
diri Hewan
1. Cicak
Hewan ini memiliki kaki perekat untuk
membantu merayap di dinding. Cicak memiliki kemampuan autotomi yaitu memutuskan
ekornya. Tujuannya untuk mengelabuhi musuh.
2. Itik
Hewan ini memiliki kaki berselaput untuk
berjalan di lumpur dan berenang. Bulunya berlapis minyak, sehingga tidak basah
ketika terkena air. Mulut itik berbentuk sudu untuk mencari makanan di air.
3. Burung
Hantu
Hewan ini memiliki penglihatan dan pendengaran
yang tajam untuk berburu.
4. Kelelawar
Memiliki kemampuan ekolokasi, yaitu kelelawar mengeluarkan bunyi frekuensi tinggi
(ultrasonik) yang memantul kembali ketika mengenai benda. Dengan pantulan
tersebut kelelawar bisa memperkirakan keadaan di sekitarnya.
5. Bunglon
Hewan ini memiliki kemampuan mimikri yaitu merubah warna kulit
sesuai lingkungan di sekitarnya. Bunglon juga memiliki lidah yang panjang untuk
menangkap mangsa.
6. Unta
Punuk unta berfungsi untuk menyimpan lemak
sebagai cadangan makanan. Unta juga memiliki telapak kaki yang tebal untuk
menahan panas, dan kaki yang panjang untuk berjalan di padang pasir.
7. Cumi-cumi
Cumi-cumi mempunyai banyak pola warna tubuh
untuk menarik mangsa. Ia juga bisa merubah warna sesuai lingkungan untuk
menghindari pemangsa. Cumi-cumi mengeluarkan tinta saat terancam untuk
melarikan diri.
8. Siput
Hewan ini bertubuh lunak, saat terancam ia
akan memasukkan tubuh ke dalam cangkang sebagai pertahanan diri.
9. Kumbang
Kumbang memiliki sayap yang keras untuk
mencegah pemangsa memakan tubuhnya.
Manfaat
Hewan dan Tumbuhan bagi manusia
Hewan merupakan makhluk hidup yang banyak dimanfaatkan untuk keperluan hidup manusia. Hewan dapat digunakan sebagai bahan pangan (makanan), sandang (pakaian), obat-obatan, perhiasan dan kerajinan, membantu pekerjaan manusia dan percobaan/penelitian. Berikut ini adalah contoh-contohnya.
A. Manfaat hewan bagi manusia
1. Hewan sebagai bahan pangan (makanan),
hewan-hewan yang biasa dijadikan bahan
makanan terutama
daging, susu, dan telurnya misalnya ayam, kambing, sapi, domba, kerbau,
burung
2. Hewan sebagai bahan sandang (pakaian),
bahan pakaian (baju, sepatu, sandal, ikat pinggang, tas) banyak yang diambil
dari hewan tertentu seperti ulat sutera, kulit kambing, kulit kerbau, kulit
sapi.
3. Hewan sebagai bahan obat-obatan,
misalnya cacing, kadal, biawak, ular, kelelawar dan sebagainya.
4. Hewan sebagai bahan perhiasan dan
kerajinan, misalnya ayam, angsa, ular, buaya, kerang, penyu, kupu-kupu, sapi,
kerbau dan kambing.
5. Hewan yang digunakan untuk membantu
pekerjaan manusia, kuda, kerbau, sapi, anjing, keledai, unta, burung merpati,
lumba-lumba, dan gajah.
6. Hewan yang digunakan untuk
percobaan/penelitian, misalnya kelinci, tikus, domba, monyet, lalat buah,
nyamuk, dan marmut.
B. Manfaat Tumbuhan bagi Manusia
1. Sebagai bahan makanan, banyak
makanan dan sayuran yang kita makan berasal dari tumbuhan seperti padi, jagung,
ketela pohon, ubi, buah-buahan dan sayuran.
2. Sebagai bahan untuk membangun rumah
dan perabot rumah tangga, tumbuhan tententu sering dijadikan sebagai bahan
untuk membuat bangunan, alat rumah tangga, perabot bahkan kendaraan.
3. Bahan pembuat kain untuk keperluan
membuat pakaian atau kain seperti rami, serat kayu tertentu.
4. Bahan pembuat obat, tumbuhan seperti
kunyit, brotowali, kumis kucing, sereh, sirih, jahe, temulawak, jambu batu,
mengkudu, dan sebagainya.
5. Sebagai penghasil oksigen, banyak
tumbuhan di tanam di lingkungan sekitar, sehingga kita merasakan kesejukan yang
ditimbulkan oleh oksigen dari tumbuhan yang berfotosintesis.
6. Penyerap karbondioksida, udara yang
mengandung karbondioksida diserap oleh tumbuhan dalam proses fotosintesis
sehingga udara menjadi lebih segar.
C. Manfaat Hewan bagi lingkungan
1. Menjaga keseimbangan lingkungan,
diantara hewan ada yang pemakan tumbuhan dan ada pemakan hewan lain. Dalam satu
ekosistem akan terjadi proses keseimbangan dimana hewan satu pemakan hewan lain
seperti berkembangnya katak akan menghambat perkembangan nyamuk, berkembangnya
tikus sawah akan terhambat jika populasi ular terjaga.
2. Menjaga kesuburan tanah, hewan-hewan seperti cacing dan jangkrik
selalu membuat lubang atau sarang di tanah sehingga oksigen akan mudah masuk ke
dalam tanah akibatnya tanah semakin gembur dan menguntungkan bagi tumbuhan.
3. Menghasilkan bahan penyubur tanaman
berupa pupuk dari kotoran hewan
D. Manfaat Tumbuhan bagi lingkungan
1. Tumbuhan sangat bermanfaat bagi
lingkungan terutama sebagai penghasil oksigen dan menyerap karbondioksida.
2. Sebagai bahan makanan bagi hewan dan
manusia
3. Tempat bersarang dan tempat hidup
bagi hewan-hewan tertentu
4. Mencegah longsor dan memelihara
kemampuan tanah dalam menyerap air
0 Response to "Materi IPA KD 3.3 (Adaptasi dan Manfaat Mahluk Hidup)"
Posting Komentar